Bunga Tabebuya Bermekaran di Surabaya dan Malang

Gambar: dihasilkan menggunakan kecerdasan buatan

Dalam seminggu terakhir, publik di Surabaya dan Malang dikejutkan dengan mekarnya bunga tabebuya yang indah. Bunga ini memiliki warna merah muda keunguan yang mirip dengan bunga sakura yang biasa tumbuh di Jepang pada musim semi.

Di Surabaya, bunga tabebuya menghiasi jalan-jalan utama seperti Jalan Ahmad Yani, menarik perhatian banyak pengguna jalan. Fenomena ini juga ramai diperbincangkan di media sosial, terutama di TikTok, di mana banyak warganet berbagi lokasi-lokasi terbaik untuk melihat bunga ini.

Sementara itu, di Malang, bunga tabebuya juga bermekaran dengan warna kuning cerah, menciptakan pemandangan yang menakjubkan dengan latar belakang sawah dan gunung. Beberapa lokasi bahkan dijadikan tempat wisata oleh warga setempat, yang mengajak pengunjung untuk menikmati keindahan bunga sambil menaiki mobil VW.

Bunga tabebuya sebenarnya berasal dari Brasil dan telah menyebar ke berbagai belahan dunia, terutama di daerah beriklim tropis hingga subtropis. Pohon ini dapat tumbuh hingga setinggi 10 meter dan memiliki kemampuan bertahan hidup yang tinggi di lahan dengan iklim kering.

Mekarnya bunga tabebuya ini tidak hanya menambah keindahan kota, tetapi juga memberikan pengalaman visual yang unik bagi warga dan wisatawan yang berkunjung ke Surabaya dan Malang.

Bunga tabebuya mekar di Surabaya dan Malang terutama karena perubahan musim. Bunga ini biasanya mekar dua kali setahun, yaitu pada bulan April-Mei dan September-Oktober. Mekarnya bunga tabebuya di musim kemarau ini disebabkan oleh kondisi cuaca yang lebih kering dan panas, yang merupakan lingkungan ideal bagi bunga ini untuk berkembang.

Selain itu, bunga tabebuya memiliki kemampuan adaptasi yang baik terhadap iklim tropis dan subtropis, seperti yang ada di Surabaya dan Malang. Pohon ini juga ditanam secara strategis di berbagai lokasi di kota-kota tersebut untuk memperindah pemandangan dan memberikan nuansa yang mirip dengan bunga sakura di Jepang.

Merawat Tabebuya

Merawat pohon tabebuya agar tumbuh subur dan berbunga lebat memerlukan beberapa langkah penting. Berikut adalah panduan cara merawat pohon tabebuya:

1. Penyiraman: Pohon tabebuya tidak memerlukan penyiraman yang terlalu sering. Cukup sirami pohon ini sekali setiap dua minggu setelah berusia satu tahun. Saat musim kemarau, pastikan untuk menyiraminya lebih sering.
2. Pemupukan: Berikan pupuk secara berkala, sekitar tiga bulan sekali. Gunakan pupuk yang mengandung nitrogen tinggi untuk mempercepat pertumbuhan tunas baru dan pupuk berunsur fosfor untuk merangsang pembungaan.
3. Pemangkasan: Lakukan pemangkasan secara teratur, terutama di akhir musim kemarau menjelang musim penghujan. Pemangkasan membantu membentuk kanopi yang lebih teratur dan mengurangi penguapan.
4. Asupan Cahaya Matahari: Pohon tabebuya membutuhkan banyak sinar matahari. Pastikan pohon ini ditanam di tempat yang mendapatkan sinar matahari penuh sepanjang hari.
5. Struktur Tanah: Pastikan tanah tempat pohon ini ditanam selalu gembur dan memiliki drainase yang baik. Pohon tabebuya toleran terhadap berbagai jenis tanah, tetapi lebih baik jika tanahnya subur dan kaya akan nutrisi.
6. Pengendalian Hama dan Penyakit: Periksa secara rutin untuk memastikan tidak ada hama atau penyakit yang menyerang pohon. Jika ditemukan, segera lakukan tindakan pengendalian dengan pestisida organik atau metode alami lainnya.

Dengan perawatan yang tepat, pohon tabebuya akan tumbuh subur dan menghasilkan bunga yang indah, menambah keindahan lingkungan sekitar Anda.

Manfaat Bunga Tabebuya

bunga tabebuya memiliki beberapa manfaat kesehatan yang menarik. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Meredakan Demam: Rebusan bunga tabebuya dapat membantu menurunkan demam. Ini karena bunga ini memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dan menurunkan suhu tubuh.
2. Mengatasi Anemia dan Sembelit: Kulit kayu tabebuya sering digunakan dalam pengobatan tradisional di Amerika untuk membantu mengatasi anemia dan sembelit. Rebusan kulit kayu ini dipercaya dapat meningkatkan produksi sel darah merah dan memperlancar pencernaan.
3. Melawan Malaria: Bunga tabebuya mengandung senyawa naphthoquinone yang telah diproses menjadi obat herbal untuk melawan malaria. Senyawa ini efektif dalam membunuh parasit malaria dan memperkuat sistem imun.
4. Mengobati Flu: Akar pohon tabebuya yang dikeringkan sering digunakan sebagai bahan dasar teh yang disebut tahibo. Teh ini dapat membantu meredakan gejala flu dan meningkatkan daya tahan tubuh.
5. Menjaga Kesehatan Hati: Penelitian menunjukkan bahwa tabebuya memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel hati dari kerusakan akibat radikal bebas.
6. Mengatasi Peradangan: Senyawa beta-lapachone dalam tabebuya memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh, termasuk radang tonsilitis dan nyeri otot.
7. Meningkatkan Kualitas Udara: Selain manfaat kesehatan langsung, pohon tabebuya juga membantu menyerap karbon dan polusi udara, sehingga meningkatkan kualitas udara di sekitarnya.

Dengan berbagai manfaat ini, bunga tabebuya tidak hanya mempercantik lingkungan tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

Menanam Pohon Tabebuya

Menanam pohon tabebuya di halaman rumah bisa menjadi proyek yang menyenangkan dan bermanfaat. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Memilih Benih atau Bibit:
   • Anda bisa mendapatkan benih tabebuya dari toko tanaman atau mengumpulkan biji dari pohon tabebuya dewasa yang sudah tua dan kering.
   • Jika menggunakan bibit, pastikan bibit tersebut sehat dan bebas dari penyakit.
2. Penyemaian Benih:
   • Siapkan media semai berupa campuran kompos dan pasir dengan perbandingan 1:1.
   • Semai biji dengan kedalaman tiga kali diameter biji dan letakkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
   • Pastikan media tanam selalu lembap hingga biji tumbuh dengan daun sejati 3-4 helai.
3. Penanaman Bibit:
   • Setelah bibit tumbuh setinggi 50-70 cm, pindahkan ke polybag dengan media kompos dan tanah dengan perbandingan 1:1.
   • Siapkan lubang tanam di halaman dengan ukuran 50x50x50 cm.
   • Masukkan kompos ke dasar lubang, lalu siram dengan air hingga lembap.
   • Pindahkan bibit dari polybag ke dalam lubang tanam dan timbun dengan campuran kompos dan tanah.
4. Perawatan:
   • Sirami pohon secara teratur, terutama saat musim kemarau.
   • Lakukan pemupukan setiap tiga bulan sekali dengan pupuk yang mengandung nitrogen tinggi untuk mempercepat pertumbuhan tunas baru.
   • Pangkas cabang yang tidak diinginkan untuk mengurangi penguapan dan membentuk kanopi yang lebih teratur.
5. Pemangkasan dan Pemupukan:
   • Lakukan pemangkasan secara rutin di akhir musim kemarau menjelang musim hujan.
   • Beri pupuk organik secara melingkar di sekitar pohon atau buat lubang di sekitar pohon dengan kedalaman 20 cm dan isi dengan pupuk.

Dengan perawatan yang tepat, pohon tabebuya Anda akan tumbuh subur dan berbunga lebat, menambah keindahan halaman rumah Anda.

Sumber: Liputan6, Merdeka, Detik, Kumparan, Kompas, Suara, Morning Garden, IDN, Hipwee, Rumah123

AI: Copilot