Bill Gates Diperintahkan untuk Menghadapi Persidangan di Belanda Terkait Tuduhan Menyesatkan Publik tentang Keamanan Vaksin COVID-19

Gambar: dihasilkan menggunakan kecerdasan buatan

Amsterdam, 24 Oktober 2024 – Miliarder dan pendukung vaksin global, Bill Gates, telah diperintahkan oleh pengadilan Belanda untuk menghadapi persidangan atas tuduhan menyesatkan publik tentang keamanan vaksin COVID-19. Kasus ini diajukan oleh tujuh penggugat yang mengklaim mengalami cedera akibat vaksin tersebut.

Pengadilan Distrik Leeuwarden memutuskan bahwa mereka memiliki yurisdiksi untuk mendengar kasus ini, meskipun Gates berusaha menghindari yurisdiksi pengadilan Belanda dengan alasan bahwa ia adalah warga negara Amerika Serikat. Penggugat menuduh Gates, melalui keterlibatannya dengan Bill & Melinda Gates Foundation dan World Economic Forum (WEF), terlibat dalam agenda luas yang disebut “The Great Reset Project,” yang diduga mengeksploitasi krisis global untuk menerapkan perubahan sosial yang luas dengan dalih memerangi pandemi.

Kasus ini juga melibatkan mantan Perdana Menteri Belanda dan Sekretaris Jenderal NATO saat ini, Mark Rutte, anggota Tim Manajemen Wabah COVID-19 pemerintah Belanda, CEO Pfizer Albert Bourla, dan negara Belanda sendiri. Para penggugat mengklaim bahwa mereka telah tertipu untuk menerima vaksin yang berbahaya, yang telah menyebabkan cedera fisik dan mental yang parah.

Sidang pertama dijadwalkan pada 27 November 2024, di mana Gates diharapkan hadir melalui perwakilannya.

Hingga saat ini, Bill Gates belum memberikan tanggapan resmi terkait tuduhan yang diajukan terhadapnya di Belanda. Biasanya, dalam situasi seperti ini, pernyataan resmi akan dikeluarkan oleh tim hukum atau juru bicara Gates untuk menanggapi tuduhan tersebut dan memberikan klarifikasi.

Sumber: Loudobbs, Tell, Thegatewaypundit, Nsaneforums

AI: Copilot